RABB ku.........
Aku tau....
Betapa ENGKAU sangat menyayangi ibuku.
Sehingga ENGKAU selalu memberikan cobaan untuk ibuku.
Agar ibuku selalu naik tingkat keimanannya.
RABBku......
Aku sangat yakin....
ENGKAU sangat sangat mencintai ibuku.
Sehingga ENGKAU selalu memberikan ketegaran dalam hatinya.
Untuk menjalani cobaan-cobaan yang ENGKAU berikan yaa Tuhanku.
RABBku......
Izinkan aku menyayangi ibuku selalu.
Dari segenap jiwa ragaku.
Izinkan aku RABB ku....
Untuk selalu bisa menjaga ibu.
Dan membalas setiap perih....
Keluh kesahnya....
Hingga setiap tetes susu yang telah ia berikan padaku.
Izinkan aku RABBku..........
Untuk dapat menghapus air mata ibuku.
Dan selalu membuatnya tersenyum bahagia.
Istajib du'a ana Ya Allah...........aamiin..
yaa mujibassha'iliin.
*****
♡•º UNTUK CINTA SEJATIKU •º♡
Taburan cahaya menerpa wajah,
Cinta terhias sempurna
Terbasuh do'a diatas savana,
Cinta mekar di tengah hujan
Terbingkai mata bertabur keindahan hati untuk saling berbagi
Terangkai jiwa ini untuk saling mencari
Sebagai pasangan sejati
Ku berdoa bersama awan yang menghitam,
Lalu rintik hujan datang
Disini aku bahasakan hati untuk mencari belahan jiwa
Yang sejati.
Ku terdiam diujung malam bertasbihkan cahaya rembulan.
Disini ku ingin berbisik lirih di palung hatimu yang paling dalam
Ku inginkan cinta yang tak mengenal kasta,
Berbunga ketulusan.
Disini aku menunggu mekarmu,
Menaburkan rindu tak bertepi.
Ku bersimpuh dalam dawai-dawai merdu,
Do'aku untuk cintamu
Disini ku kan terbenam bersama keikhlasan hatimu menemaniku.
*****
~* DALAM DO'AKU UNTUKMU,ANAKKU *~
~* DALAM DO'AKU UNTUKMU,ANAKKU *~
Kan kutata seutas asa.
Tuk kusulam di gulungan angan.
Merapal kasih di bibir jiwa yang sempat hampa.
Jemput lena di kedua belah retina.
Ukir mimpi di tepian hari.
Hidup tak mesti terhenti.
Hanya karena kemarin yang buruk.
Detik terus menghentak di detak waktu memburu.
Dan aku harus beranjak, berlalu pergi.
Dari ketermanguan ini.
Kukibas debu....
Yang sempat mendaki di pori-pori.
Kulucuti jubah murka, kulepas helai dengki.
Dekap erat di ikhlas kasih-Nya.
Rebah dalam damai-Nya.
Dalam puja...
Sebenang kenang kutinggal di ujung gulita.
Kidung bait syair melodi rindu kulipat beku di ruang jiwa.
Di senyum terakhirku untukmu.
Kupahat sekerat pinta, kuuntai sepucuk doa.
Jangan lupakan, bahwa kita pernah saling berbagi rasa
Bahagia semoga selalu dilimpahkan-Nya...
Aamiin_
Tetakala jari jemari mulus.
Meyusuri butir-butir kilauan mutiara tasbih.
Sedang basah kucup bibir merekah.
Mengalun irama tasbih cinta.
Asyik dan lena menyebut kalimah zikrullah.
Hanyutnya aku merangkai butiran tasbih cinta.
Dalam kembara melayari malam sunyiku.
Menyemarak kasih dilaut rindu.
Mengutus deras denyut nadiku.
Bagai penyejuk keringnya hatiku.
Membisikkan do'a hanya pada_MU.
Tasbih cintaku akan terus berlagu.
Selagi jasadku tidak kaku dipapah waktu...
#Ainiya_Faida_Azmi
Kenawat,27 Desember 2013.
*******
★ AKU CINTA KAU APA ADANYA ★
Jauh sebelum ku menyayangimu.
Aku telah tau semua kekurangan mu.
Aku sadari itu jauh di lubuk hatiku.
Tapi hati ini tetap memilih dirimu.
Walau raga mu tak utuh di hidupku.
Namun aku terima semua itu.
Karena hatiku telah lama memilihmu.
Mengharapkanmu tuk temani hidupku.
Sampai habis usiaku mati dalam pelukmu.
Kau setangkai mawar merahku.
Yang cantik dalam lembaran kelopak indahmu.
Sadar diriku penuh duri dalam tangkaimu.
Yang siap melukaiku dalam tidur dan nyataku.
Akan tetapi aku bahagia bersamamu.
Bersama suka dukamu wahai mawarku.
*Terima kasihku untukmu,kumbangku.
#Ainiya_Faida_Azmi.
Aku telah tau semua kekurangan mu.
Aku sadari itu jauh di lubuk hatiku.
Tapi hati ini tetap memilih dirimu.
Walau raga mu tak utuh di hidupku.
Namun aku terima semua itu.
Karena hatiku telah lama memilihmu.
Mengharapkanmu tuk temani hidupku.
Sampai habis usiaku mati dalam pelukmu.
Kau setangkai mawar merahku.
Yang cantik dalam lembaran kelopak indahmu.
Sadar diriku penuh duri dalam tangkaimu.
Yang siap melukaiku dalam tidur dan nyataku.
Akan tetapi aku bahagia bersamamu.
Bersama suka dukamu wahai mawarku.
*Terima kasihku untukmu,kumbangku.
#Ainiya_Faida_Azmi.
*******
~* CATATAN UNTUKMU,ANAKKU *~
~* CATATAN UNTUKMU,ANAKKU *~
Ini adalah perjalanan hidupmu nak.
Jangan salah mengerti jika kukatakan ini adalah cerita
Tentang cucuran keringat dan air mata.
Tapi semua ku katakan penuh dengan ketulusan.
” Aku adalah seorang wanita,,yang pernah mengandungmu selama 9 bulan.
Yang tidak pernah tidur dengan nyenyaknya…
Yang merasai makanan hanya sekedar ingin…
Kadang tak enak buat ditelan.
Sampai akhirnya nyawa bermain menggoda...
Menari nari menantang kehidupanku.
Sekuat tenaga mencoba melawan..sampai sakit dan pedih ku singkirkan.
Untuk membuat kau ada..dan nyata..
Dan bisa menatap dunia..seperti aku.
Sampai tangis mu terdengar memecah kegalauan ku,
Sujud syukur kupanjatkan..meski aku menangis…
Tangisku adalah sebuah kebahagian.
Betapa sempurnanya aku…
Tuhan telah memberikan anugrah terindah sekaligus terindah.
Anakku...itu adalah awal aku mengerti apa artinya hidup…"
Ku beri kau cinta..
Ku beri kau sayang...
Ku ajarkan padamu tentang kerasnya hidup..
Agar suatu saat kelak kau tak tersesat.
Cerita pedih dan kecewa..
Kadang ku tutupi darimu….karna ku
yakin..
Dengan begitu kau hanya mendengar yang baik dan indah tentang aku….
“nakkk….
kini aku tak muda lagi…
Usiaku sudah memasuki senja...
Hanya menunggu kapan sang pemilik memanggilku untuk pulang.
Tanganku tak sekekar dulu !
Tapi jangan pernah takut jalani hidup tanpa aku….
Karena cinta dan ridhaku
Selalu menaungimu sampai kapanpun.
” Kadang kau marah…
Kadang kau menuntut sesuatu yang tidak bisa aku berikan…
Kadang kau membantah,,sampai hati keibuanku menjerit.
Tapi tetap saja bibir ku tersenyum..
Dan hati seraya berdoa,,agar kelak kau bahagia.
Maafkan aku nak,,,inilah ibumu.
Dalam hati ku berkata,yang hanya punya cinta,tapi aku tak kaya harta.
Mengertilah…percayalah,, yang ku lakukan semua hanya untukmu.
Hanya demi kau…buah hati yang tercipta dari cinta…
( ini adalah cerita mama buat aku,,,,sambil meneteskan air mata……)
***
***
Kini kutuliskan ceritaku tentang dirimu bunda…..
Bunda….
Aku adalah anakmu.
Yang tidak bisa mengganti bahagia yang telah kau berikan dengan sempurnanya.
Yang tak bisa mengusap peluhmu dengan ketulusan…
Yang tak bisa memberimu sebuah kebanggaan..
Yang tak bisa mewujudkan semua mimpi indah yang pernah kau utarakan.
Aku adalah anak yang selalu saja menyusahkan hidupmu,,
Yang slalu menangis pabila terjatuh.
Dan tak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan uluran tangan mu.
Sabar dan sayangmu tak pernah tinggalkan aku..sampai detik ini.
Kau slalu berdiri paling awal..ketika ribuan rintang menghadangku ..
Mencoba hancurkan aku !
Malu aku padamu bunda…..
Tak bisa juga beri kau bahagia…
Sampai sakit tak kau rasa.
Yang ada di benakmu hanya membuat aku dan yang lain bahagia.
Karna memiliki dirimu…
Bahagia mu ku tukar dengan deritaku….
Ceritamu indahmu….ku tukar dengan tangisan hidupku.
Bunda…hujatlah aku,,maki lah aku,,agar keluh penat bisa legakan batin mu..
Aku rela….aku rela.
Sabarmu sudah cukup bagiku,,,khawatirkan aku dari matamu terpejam
Dan sampai terpejam lagi.
Sayangmu pun sudah demikian sempurna…
Tak bisa ku balas itu.
Kini air matamu menjadi tegar buat aku..
Sekalipun hatiku tak setegar penglihatanmu.
Aku kan slalu berusaha terlihat sempurna juga.
Kau tak kan pernah tergantikan bunda…
Saat ini,selamanya dan sampai nanti…
Mungkin sampai saat reinkarnasi itu ada kembali.
Maafkan aku bunda…..
Maafkan semua salahku…sujud ku di bawah telapakmu,,,
Ridhai aku dalam menjalani hidup.
Karena ku yakin ridhamu lah yang hantar aku pada suksesnya hidup.
Bundaku…love u…..
Andai bisa waktu ku putar kembali….
Aku ingin selalu bersamamu,,menjagamu dalam sehat dan sakitmu.
Jangan pernah tinggalkan aku sendiri bunda…
Karena yang aku tau….aku sedemikian rapuh tanpamu.
:'(
******
******
Anakku...
Musradi & Mahtuah
Musradi & Mahtuah
*******
~* ANANDAKU TERCINTA *~
Sa'at Mentari pagi nan indah hadir..
Titisan air mata ku mengalir tiada henti..
Hati ku bagai tersayat sayat..
Rasanya ku tak sanggup menahan segala rasa..
Duhai buah hati ku tercinta..
Engkau yang selalu ku sayangi..
Engkau yang selalu ku nina bobokan..
Pundak ku ini jadi saksi bisu..
Kini engkau tlah membuat ku menangis..
Duhai buah hati ku tersayang..
Ingatlah .....?
Telah ku ma'afkan dirimu sebelum kau meminta ma'af..
Ku tak ingin diri mu mendapat cobaan dari Illahi..
Biarlah semua ini ku pendam dalam dada ku..
Disini.....
Di kertas aksara ku luahkan segalanya..
Di kertas lusuh ini jadi saksi bisu..
Nan basah oleh titisan air mata ku..
Menimbulkan percikan, bagai memercik ke sanubari ku,,
~* DO'AKU UNTUKMU, ANAKKU *~
Waktu berlalu tanpa pernah kita sadari
Namun pelukan sayang ibu tak pernah kehilangan arti
Dekapan hangat ibu juga selalu menyertai
Doa tulus ibu melekat erat dalam ayunan langkah merajut mimpi.
Anakku, jendela sanubariku…..
Perjuangan itu kini sudah dihadapan
Saatnya menjalani hidup dengan penuh kemandirian
Hadapi tantangan dengan senyuman
Sapa setiap kesulitan dengan keikhlasan
Raih bintang dengan penuh harapan.
Anakku, lentera hidupku…..
Hidup ini tidak terlalu mudah dijalani
Ada kesulitan yang akan memperkaya hati.
Tapi…..
Jadilah pemenang layaknya juara sejati
Dengan rendah hati dan luhur budi
Bertabur kasih bersulam pekerti.
Anakku, bintang harapanku…..
Ayunkan langkah dengan ringan hati
Gapai setiap mimpi yang ada di sanubari
Bentangkan asa agar menjadi nyata.
Tuhanku, ijinkan aku memohon…
Lindungi anakku dalam teduh karunia-Mu
Bimbing anakku di setiap persimpangan yang membuatnya bimbang.
Beri kemuliaan budi agar membuatnya berarti
Teteskan kebesaran jiwa agar membuatnya bermakna
Sentuh hatinya dengan semangat tulus untuk berbagi
Tanamkan keyakinan terhadap kebaikan
Penuhi tekadnya dengan kerja keras dan pantang menyerah
Teguhkan pribadinya agar tidak mudah goyah.
Tuhanku…..
Terima kasih untuk karunia terindah ini
Terima kasih untuk anugerah tidak ternilai ini.
*****
TERUNTUK:
ANAK-ANAKKU...
MUSRADI=14 JUNI 2003.
MAHTUAH=28 OKTOBER 2008.
PELUK CIUMKU UNTUKMU SELALU SAYANGKU,
BELAHAN JIWAKU.
DARI INE.
:)
